![]() |
Negara dengan Internet Mobile & Broadband Tercepat |
Internet udah jadi kebutuhan pokok di era digital sekarang. Mulai dari kerjaan remote, sekolah online, gaming, sampai sekadar scrolling medsos, semua butuh jaringan yang cepat dan stabil. Nah, kabar baiknya, setiap tahun ada laporan resmi yang mengukur seberapa cepat internet di berbagai negara, baik untuk internet mobile maupun fixed broadband.
Tahun 2025 ini, laporan Speedtest Global Index kembali merilis daftar negara dengan internet tercepat. Hasilnya cukup mengejutkan, karena ada beberapa negara yang sukses mempertahankan posisi teratas, tapi ada juga yang harus rela tergeser. Lantas, negara mana aja sih yang punya internet paling ngebut? Dan, lebih penting lagi, Indonesia ada di urutan berapa? Yuk, kita bahas satu per satu!
Internet Mobile Tercepat 2025, Dominasi Timur Tengah
Untuk kategori internet mobile, negara-negara di Timur Tengah masih jadi juara. Infrastruktur jaringan 5G di sana berkembang pesat, bahkan beberapa sudah melangkah ke teknologi 5.5G.
Berikut 10 besar negara dengan internet mobile tercepat 2025:
1. Uni Emirat Arab (UAE) – 584,97 Mbps
2. Qatar – 507,47 Mbps
3. Kuwait – 413,57 Mbps
4. Brasil – 235,25 Mbps
5. Bahrain – 233,22 Mbps
6. Bulgaria – 231,70 Mbps
7. Korea Selatan – 225,29 Mbps
8. Arab Saudi – 197,23 Mbps
9. Mauritius – 189,55 Mbps
10. Denmark – 185,04 Mbps
Dari daftar di atas, bisa keliatan kalau UEA dan Qatar jauh banget meninggalkan negara lain. Kecepatan lebih dari 500 Mbps udah setara sama internet broadband di banyak negara maju. Gak heran kalau dua negara ini sering disebut surganya internet mobile.
Internet Fixed Broadband Tercepat 2025, Singapura Masih Tak Tergoyahkan
Kalau bicara soal broadband, nama Singapura udah hampir selalu nangkring di posisi teratas. Infrastruktur fiber optic di Negeri Singa memang jadi salah satu yang terbaik di dunia.
Berikut 10 besar negara dengan internet fixed broadband tercepat 2025:
1. Singapura – 386,96 Mbps
2. Chile – 332,41 Mbps
3. Hong Kong (SAR) – 324,97 Mbps
4. Uni Emirat Arab (UAE) – 318,42 Mbps
5. Prancis – 310,66 Mbps
6. Makau (SAR) – 289,97 Mbps
7. Amerika Serikat – 285,39 Mbps
8. Islandia – 271,01 Mbps
9. Korea Selatan – 259,62 Mbps
10. Thailand – 256,15 Mbps
Singapura lagi-lagi jadi juara dengan hampir 400 Mbps, sementara Chile dan Hong Kong ikut membuntuti di posisi kedua dan ketiga. Menariknya, beberapa negara Amerika Latin seperti Brasil, Peru, dan Panama juga masuk daftar 30 besar broadband tercepat, menandakan perkembangan infrastruktur di wilayah tersebut cukup pesat.
🇮🇩 Indonesia Ada di Urutan Berapa?
Nah, ini yang paling ditunggu-tunggu. Berdasarkan laporan Speedtest Global Index (Juli 2025):
- Internet Mobile Indonesia ada di peringkat 86 dunia dengan kecepatan unduh rata-rata 42,85 Mbps.
- Internet Fixed Broadband Indonesia ada di peringkat 108 dunia dengan kecepatan rata-rata 38,20 Mbps.
Kalau dibandingkan dengan rata-rata global yang mencapai 90,13 Mbps untuk mobile dan 150 Mbps untuk broadband, posisi Indonesia memang masih jauh tertinggal. Tapi, tren pertumbuhan dari tahun ke tahun sebenarnya lumayan positif. Pemerintah dan operator seluler terus memperluas jaringan fiber optic serta mempercepat adopsi 5G, terutama di kota besar.
Kenapa Internet di Indonesia Belum Sekencang Negara Lain?
Ada beberapa faktor yang bikin kecepatan internet di Indonesia belum bisa menyaingi negara-negara top:
1. Luas wilayah – Indonesia negara kepulauan dengan geografis yang menantang, jadi butuh biaya besar untuk membangun infrastruktur.
2. Pemerataan jaringan – Fokus utama masih di kota-kota besar, sementara daerah pelosok sering tertinggal.
3. Teknologi yang dipakai – Adopsi 5G memang sudah dimulai, tapi masih terbatas di beberapa kota besar.
Harapan ke Depan
Walaupun masih jauh dari kata ideal, ada beberapa kabar baik:
- Investasi besar-besaran di sektor telekomunikasi, terutama pembangunan jaringan fiber optic.
- 5G makin meluas ke berbagai kota, dengan target pemerataan di seluruh provinsi dalam beberapa tahun ke depan.
- Kompetisi antar provider yang makin ketat, sehingga mendorong kualitas layanan dan harga lebih terjangkau.
Tahun 2025, UEA dan Qatar jadi juara untuk internet mobile, sedangkan Singapura tetap tak tergoyahkan di broadband. Sementara itu, Indonesia berada di peringkat 86 (mobile) dan 108 (broadband) dunia.
Meskipun masih tertinggal jauh, perkembangan infrastruktur digital di Indonesia terus berjalan. Harapannya, beberapa tahun ke depan internet kita bisa makin ngebut, stabil, dan tentunya merata di seluruh pelosok negeri. Jadi, buat kamu yang masih sering ngeluh buffering pas streaming atau nge-lag pas push rank Mobile Legends, semoga aja sebentar lagi tinggal kenangan.